KTM Tidak Ingin Hanya Jadi "Pemanis" di MotoGP

MATTIGHOFEN – CEO KTM Group, Stefan Pierer, mengatakan pihaknya tidak ingin hanya menjadi pemanis di MotoGP. Dia menegaskan KTM akan berusaha keras mengukir prestasi di kelas primer balap motor dunia tersebut.

Mulai musim 2017, KTM menjadi satu-satunya manufaktur yang berlaga di tiga kelas balap motor dunia sekaligus yakni Moto3, Moto2, dan MotoGP 2016. KTM mengerahkan 10 pembalap di Moto3, sementara di Moto2 dan MotoGP mereka menjadi factory team.

Jelas, tidak akan mudah bagi KTM untuk membidik podium atau langsung kompetitif di atas lintasan. Akan tetapi, Pierer mengatakan KTM memiliki proyek yang sangat ambisius di ajang balap motor kelas dunia ini.

“Untuk kompetitif di kelas primer, Anda membutuhkan dana sebesar 30 juta euro atau sekira Rp423 miliar. Untuk MotoGP, kami memiliki kesepakatan selama lima musim bersama Dorna,” ujar Pierer, seperti dikutip dari Speedweek, Kamis (15/12/2016).

“Kami masih menunggu hal ini terjadi (menjadi pemasok mesin tim di MotoGP 2018). Ini semua tergantung dari performa kami di musim 2017. Kami tidak memiliki rencana konkret untuk membuat tim satelit, tapi kami sudah berjanji kepada Dorna akan siap untuk musim 2018,” lanjutnya.