Tersingkirnya Rossi dan Marquez di seri GP Perancis 2017 tanpa poin ,Pedrosa diuntungkan

Valentino Rossi mengakui bahwa dia tidak mengerti mengapa dia jatuh di pangkuan terakhir Grand Prix Prancis MotoGP di Le Mans saat melawan rekan setimnya di Yamaha Maverick Vinales untuk meraih kemenangan.

Rossi dan Marquez terjatuh di Le Mans , Pedrosa diuntungkan

Rossi tampak seperti telah melepaskan diri dari kemenangan balapan di Vinales dengan tiga lap tersisa.

Tapi Vinales terjebak dengan Rossi sampai putaran terakhir, di mana pembalap  Italia itu berlari melebar di area  Garage Vert, membiarkan rekan setimnya lolos, dan kemudian tersungkur jatuh di Turn 11.

"Di lap terakhir saya melakukan kesalahan, jadi Maverick menyalip saya, tapi saya tahu saya bisa mendapat kesempatan lagi karena sangat dekat," kata Rossi.

"Saya mencoba untuk tetap di sana karena di bagian empat (T4) saya baik dan, sungguh, apa yang terjadi dalam kecelakaan yang tidak kita mengerti.

"Karena biasanya Anda harus tetap memperhatikan bagian depan tapi saya kehilangan bagian belakang."

Menguraikan kesalahan awalnya, Rossi berkata: "Mungkin saya sampai 1km/h lebih cepat tapi cukup karena saya kehilangan kendali sepeda motor saat melakukan pengereman dan saya melebar.

"Jadi ini adalah kesalahan besar, karena yang lain adalah konsekuensi dari yang pertama.

"Kecelakaan kedua, kami akan memeriksa secara mendalam semua data.

"Saya merasa kuat di bagian terakhir tapi kehilangan bagian belakang sehingga terjadi sesuatu yang pasti, saya melakukan kesalahan yang berarti saya jatuh."

Rossi mengakui bahwa kecelakaan itu sangat sulit dilakukan karena ia merasa telah melakukan cukup banyak untuk memastikan kemenangan tersebut.

"Hari ini saya benar-benar merasa [kesal] karena itu adalah balapan yang sempurna," katanya.

"Saya pikir saya berada di lima sudut dari kemenangan dan pada saat krusial saya melakukan kesalahan."

Nasib sama dialami oleh Juara MotoGP 2016 Marc Marquez yang mengatakan bahwa dia tidak pernah "merasa benar-benar nyaman" dengan front end Honda-nya selama akhir pekan Grand Prix Prancis yang berakhir dengan sebuah kecelakaan.

Marquez memulai balapan Le Mans setelah menang di Austin dan berada di posisi kedua di Jerez untuk melompati pertarungan kejuaraan setelah start yang lambat.

Dia memulai dari baris  kelima di grid di akhir pekan yang didominasi oleh Yamaha, namun tetap cukup dekat untuk mengancam untuk bergabung dalam perebutan kemenangan.

Namun ia kehilangan ujung depan pada lari menanjak ke chicane pertama di lap 18 dari 28,  yang menjadi kejatuhan kedua dibalapan di lima seri berjalan musim 2017.

"Ini memalukan karena saya benar-benar fokus untuk mencoba menyelesaikan balapan," kata Marquez.

"Sejak kemarin, saya belum merasa benar-benar nyaman dengan depan dan dan sepertinya sektor pertama lintasan bukan sektor 'saya' akhir pekan ini.

"Pada balapan saya mulai dengan baik. Langkah demi langkah, saya mulai merasa senang dengan motornya.

"Tapi tiba-tiba pengendara Yamaha mulai lebih cepat dan lebih cepat.

"Saya tahu dimana ritme saya dan saya tinggal di sana di lap saya karena saya tahu di sini motor Yamaha ini bekerja sangat baik.

"Saya berhati-hati dalam beberapa titik sirkuit dimana crash biasanya terjadi atau di mana Anda merasa lebih pada batasnya.

"Tapi kemudian di Turn 1 saya melakukan kesalahan dan setelah melewati benjolan saya kehilangan bagian depan."

Marquez meninggalkan Le Mans 27 poin di belakang pemenang lomba Maverick Vinales, yang merebut kembali keunggulan kejuaraan dari rekan setimnya Valentino Rossi.

Jack Miller mengalami kecelakaan serupa saat sesi latihan keempat hari Sabtu, namun sepedanya terjepit dan tetap tegak, mengarah ke arah dan memukul dinding pembatas .

"Sepeda motor itu sedikit tidak stabil di tikungan cepat," tambah Marquez.

"Saya pikir Jack jatuh dengan cara yang berbeda - saat ia menyentuh rem depan.

"Saya menarik gas dan saya kehilangan bagian depan, mungkin saya sedikit banyak , karena saya memiliki gerakan kecil di tengah jalan."

Pedrosa di untungkan,

Dengan kecelakaan Marquez dan putaran terakhir Rossi dari tempat kedua, Dani Pedrosa mewarisi posisi podium terakhir, setelah memulai 13 setelah Sabtu yang tangguh.

Seperti rekan setim Honda-nya, Pedrosa menunjukkan kecepatan bagus di tengah balapan, namun akhirnya tidak bisa menantang Yamaha.

"Di lap terakhir saya berjuang sedikit lebih, saya melesat  kedepan dan saya tidak tahu persis mengapa," katanya.

"Saya berada di posisi keempat dan tidak bisa mendapatkan keuntungan, karena Yamaha mulai menjadi lebih cepat pada akhirnya, berjuang untuk meraih kemenangan.

"Juga di belakang tidak ada yang benar-benar dekat, jadi ini adalah hadiah yang bagus dari Valentino, yang merupakan perasaan menakjubkan untuk berada di podium hari ini setelah kemarin."