Header Ads

CEO Dorna marah dengar rumor Honda pabrikan ingin turunkan motor ke 3 buat bujuk Dovizioso!!!

Honda pernah menurunkan tiga pembalap sekaligus untuk tim pabrikan yaitu tahun 2011 dimana Casey Stoner bergabung dengan Dani Pedrosa dan Adrea Dovizioso.

CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, menegaskan tak akan memberi izin kepada Honda untuk menurunkan motor ketiga demi bisa membawa Andrea Dovizioso kembali ke trek pada tahun depan.Honda masih mencari pembalap tepat untuk menggantikan Marc Marquez yang diprediksi belum bisa kembali ke bagian awal MotoGP 2021.


Peraih delapan gelar juara dunia di semua kelas itu masih harus menjalani pemulihan selama enam bulan setelah operasi ketiga pada awal Desember ini.Jika berjalan sesuai rencana, maka Marquez baru bisa kembali pada Mei mendatang, atau pada putaran keempat di Grand Prix Spanyol.

Beberapa pekan terakhir, ada rumor beredar bahwa Honda memasukkan Dovizioso sebagai kandidat pengganti Marquez. Statusnya yang tak terikat kontrak dengan tim mana pun akan memudahkan pabrikan Jepang itu untuk merekrutnya.

Namun, Andrea Dovizioso memiliki pertimbangan sendiri jika menerima tawaran dari Honda. Pasalnya, ia hanya dibutuhkan di beberapa balapan dan harus meninggalkan tim jika Marquez kembali.

Atas alasan tersebut kabarnya Honda siap menurunkan tiga motor agar Dovizioso tetap berada di trek semusim penuh.

Hal itu sudah pernah dilakukan oleh Honda pada 2011, ketika mendatangkan Casey Stoner meski Dani Pedrosa dan Dovizioso masih terikat kontrak.

Tetapi, Carmelo Ezspeleta melihat tak mungkin melakukan skenario semacam itu lagi. Dorna sudah menegaskan tak akan memberikan pengecualian apa pun.

“Tidak ada pengecualian. Tak mungkin menempatkan lebih dari dua motor di trek dalam satu tim,” kata Ezpeleta.

“Honda sudah memiliki jatah dua motor untuk Repsol Honda dan dua kursi untuk tim yang dipimpin Lucio Cecchinello (LCR Honda).”

Ezpeleta menyadari Dovizioso yang tak ikut berkompetisi musim depan menjadi sebuah kehilangan besar bagi MotoGP.

Namun, ia meyakini pria asal Italia itu bisa kembali pada tahun berikutnya jika masih memiliki ketajaman seperti saat ini.

“Tentu saja ini sebuah kehilangan besar. Sejauh ini, Dovi tak mendapatkan tempat untuk balapan, tapi ia mengatakan ingin ambil cuti,” ujar Ezpeleta.

“Saya tidak tahu apakah dia akan kembali pada tahun ini atau tahun berikutnya, tapi saya tak merasa dia pensiun. Dia tidak berbicara tentang out, dia hanya mengatakan ingin cuti.”

Jika Honda ingin merekrut Andrea Dovizioso, mereka bisa menerapkan skenario seperti saat membawa Valentino Rossi ke kelas premier.

Honda membuatkan tim satelit Nastro Azzurro yang didukung penuh oleh pabrikan. Namun, skenario itu juga rasanya sulit dilakukan mengingat mereka harus membeli slot jika ingin menurunkan tim baru.

Sumber:motorsport.com

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.