Bocoran gaji Pembalap MotoGP 2022 menurun , Marc Marquez dengan bayaran tertinggi

Dengan tren penurunan upah akibat kondisi yang tak stabil karena wabah virus yang lama , Marc Márquez akan terus menjadi pembalap dengan bayaran tertinggi di grid MotoGP. Berikutnya dalam daftar menunjukkan  Joan Mir, akan dibayar hampir tiga kali lebih sedikit dari pembalap Honda.

Konsekuensi dari Covid-19 terus terlihat di MotoGP. Setelah membekukan pengembangan sepedamotor selama dua tahun, mengurangi staf di 'paddock' secara maksimal, dan bahkan berlomba secara tertutup, kini datang konsekuensi ekonomi . Pada tahun 2022, gaji pilot kategori utama akan berkurang hampir 20%, setelah beberapa tahun semakin jatuh.

Baca juga:Pol Espargaro: Kembali Marquez sangat penting untuk tim kami

Pandemi global yang dimulai pada tahun 2020 menghukum penyelenggara dan pabrikan kejuaraan. Sejauh menyangkut merek, banyak yang melihat penurunan penjualan mereka selama bulan-bulan terberat dari peringatan kesehatan yang berujung pembatasan hampir segala bidang. Ini menyebabkan kerugian besar pada pundi-pundi mereka, dan membuat promotor dan tim Kejuaraan Dunia mengalami masalah keuangan besar . Akibatnya, gaji pembalap kelas utama telah berkurang hampir 11 setengah juta  euro dalam beberapa tahun terakhir.

Selain itu, mundurnya pembalap hebat seperti Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo atau Valentino Rossi juga berdampak pada pengurangan gaji di MotoGP. Gaji mereka disepakati berdasarkan catatan mereka, sementara sekarang filosofi baru telah diperluas di mana investasi di sepeda motor diprioritaskan dan meningkatkan jumlah pengendara berdasarkan merek untuk membayar gaji tinggi.

Marc Márquez akan menjadi pembalap dengan bayaran tertinggi di grid. Perubahan penting lainnya datang dari sponsor. Masyarakat telah mengubah bentuk konsumsinya, dan merek telah beradaptasi dengannya. Jejaring sosial semakin memiliki bobot yang lebih besar dalam hubungan antara pabrikan dan pelanggan akhir . Dengan cara ini, sponsor tradisional, yang sebagian besar terdiri dari stiker pada sepeda motor, telah menjadi usang . Selain itu, perubahan dalam strategi merek dan media ini mengurangi anggaran yang dialokasikan untuk tim.

Menurut media Motorsport, tiga tahun lalu para pebalap di grid MotoGP memperoleh total 58 setengah juta euro. Tahun ini, jumlah totalnya akan lebih dari 47 juta  euro  saja . Rata-rata, setiap pembalap akan menerima hampir dua juta. Namun, ada kesenjangan gaji yang besar antara beberapa pembalap. Ketidakseimbangan yang membuat beberapa berjalan hampir bebas .

Pada tahun 2022, pembalap dengan bayaran tertinggi di grid MotoGP adalah Marc Márquez, dengan lima belas juta euro  (tidak termasuk hadiah untuk kemenangan atau gelar). Joan Mir, yang memenangkan gelar Juara Dunia pada tahun 2020, akan mendapatkan kurang dari setengah dari Márquez: 6,5 juta. Dan hampir seperlima kisaran dari pembalap Cervera itu akan diterima  Juara Dunia MotoGP saat ini, Fabio Quartararo. Pembalap Prancis itu akan mengantongi empat juta euro di tahun keduanya bersama Yamaha. Alex Rins, sementara ini , akan mendapatkan gaji   yang setara  dengan 'El Diablo'.

Paddock Ducati telah diisi  oleh pembalap yang lebih memilih kemenangan daripada uang.  Adapun merek, Ducati yang tahu cara terbaik untuk beradaptasi dengan perubahan. Mereka  lebih memilih untuk memfokuskan investasinya pada pengembangan sepeda motor, dibandingkan dengan gaji pembalapnya . Jadi, musim depan, semua pembalapnya akan menerima total  3,8 juta euro. Namun, rumah Borgo Panigale telah berhasil memelihara dirinya dengan bakat muda yang mencari kemenangan sebelum uang.

Di Suzuki, gelar yang diraih oleh Joan Mir telah melejitkan gaji para pebalapnya . Musim 2022, Mir dan Rins akan menambahkan lebih dari sepuluh juta. Sementara pada 2018, Iannone dan Rins menerima  setengah kurang dari lima juta euro. Di saat sekarang yang bernafas lega adalah di Yamaha. Merek Jepang itu memiliki kontrak hampir delapan juta euro dengan Maverick Vinales untuk tahun 2022. Kesepakatan pecah di tengah jalan dengan  mengundurkan diri untuk pergi ke Aprilia. Penggantinya, Franco Morbidelli yang lebih murah , akan mendapatkan kurang dari satu setengah juta euro .

Di Aprilia, baik Viñales dan Aleix Espargaró, rekan setimnya, akan mendapatkan empat juta di antara mereka. Di KTM, sebaliknya, tidak ada pembalap mereka yang mendekati dua juta , dengan total empat pembalap mereka menjadi 3,6 juta. Terakhir, berbeda dengan gaji besar yang akan diterima pembalap pertamanya, Honda akan menghabiskan lebih dari tiga juta untuk gaji gabungan Pol Espargaró,Alex Márquez, dan Takaaki Nakagami.

Sumber:motosan.es