Header Ads

GP Belanda 2022 :Podium perdana Vinales dan VR46 team,Quartararo dihukum di GP Inggris akibat terjatuh rugikan Aleix Esp

Quartararo dihukum karena bentrokan Espargaro, Pemimpin Kejuaraan Dunia itu membuat kaget  para steward  setelah bertabrakan dengan saingan gelarnya di Assen.



Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) telah diganjar dengan penalti Long Lap sebagai hukuman atas bentrokannya dengan saingan gelar MotoGP Aleix Espargaro (Aprilia Racing) di Motul TT Assen. Kronologinya Pemimpin Kejuaraan Dunia jatuh saat ia mencoba untuk membuat terobosan dicelah sempit  untuk posisi kedua pada Lap 5 di sektor  Strubben Sirkuit TT Assen, dan akhir jatuh tepat  didepan  RS-GP pembalap Spanyol itu. Espargaro menjaga dirinya tetap tegak tetapi harus turun ke gravel dan melanjutkan kembali di posisi ke-15, saat Quartararo naik lagi di posisi ke-24.

Panel Stewards FIM MotoGP menilai Quartararo terlalu ambisius dalam mencoba menyalip Espargaro. #20 tidak dalam posisi untuk menyelesaikan gerakan dengan sukses dan kemudian jatuh, menyebabkan kontak dengan #41 dan memaksanya melebar.

Tindakan menghindar yang dilakukan oleh Espargaro memungkinkannya untuk menghindari tabrakan dan bergabung kembali. Namun demikian, posisi balapannya  sangat terpengaruh. Dianggap bersalah  Quartararo layak mendapat penalti Long Lap untuk  di balapan MotoGP  di Monster Energy British Grand Prix mendatang.

Setelah pertemuannya dengan Espargaro, hampir tidak ada yang lebih baik bagi pembalap Yamaha itu. Setelah turun di lap terdepan setelah kunjungan ke pit lane, Sektor De Strubben menggigitnya lagi ketika dia menyingkir dengan cara brutal di lap ke-12 Grand Prix. Itu adalah akhir dari balapan Quartararo, sebelum dia pergi ke pusat medis untuk pemeriksaan dan rontgen karena rasa sakit di bahu kirinya. Di sana, ia aman  dari patah tulang dan dinyatakan fit.

 

 Sementara itu, Espargaro naik kembali ke posisi keempat di finis , serangan yang ia selesaikan dengan gerakan ganda yang luar biasa pada Jack Miller (Tim Ducati Lenovo) dan Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) pada putaran terakhir di sektor  Geert Timmer Chicane. Dengan 13 poin untuk hasil itu, 'Kapten' Aprilia telah mengurangi keunggulan Kejuaraan Dunia Quartararo menjadi hanya 21.

Podium gemilang dari padepokan VR46 Valentino Rossi, setelah Bagnaia dengan sukses jadi jawara di Assen dan rekannya Bezzecchi finis kedua dan memberikan podium perdana untuk tim besutan The Doctor VR46 Mooney Team. 

Jalannya Balapan

Pole-sitter Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) langsung memimpin setelah Tikungan 1. Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) menguntitnya di posisi kedua. Namun, Aleix Espargaro (Aprilia Racing) yang start dari grid kelima berhasil melibasnya.

Posisi lima besar usai lap 1 diisi oleh Bagnaia, Espargaro, Quartararo, Jorge Martin (Prima Pramac Racing), dan Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing). Di lap 2, Bezzecchi berhasil melewati Martin untuk P4.Satu lap berselang, Jack Miller (Ducati Lenovo) menjalani long lap penalty atas kesalahannya menghalangi Maverick Vinales (Aprilia Racing) saat berusaha mencatat waktu lap terbaik di kualifikasi.Insiden kemudian terjadi pada lap 5. Di Tikungan 5, Quartararo yang berusaha mengambil P2 milik Espargaro dari sisi dalam, kehilangan kontrol Yamaha YZR-M1 sehingga terjatuh dan menyenggol pembalap Spanyol tersebut.Baik El Diablo maupun Espargaro masih mampu melanjutkan lomba. Tetapi, sang juara dunia dan pemimpin klasemen itu tercecer di posisi paling belakang sementara Alex Espargaro perlahan merengsek ke P13.

Pada lap 8, Darryn Binder (WithU Yamaha RNF MotoGP) terjatuh dan tak mampu melanjutkan lomba. Pada saat yang sama, Quartararo masuk ke pit untuk memperbaiki posisi setang kirinya yang tampaknya bermasalah setelah terjatuh.

Espargaro naik ke P12 pada lap 11 sementara Bagnaia yang memakai ban depan-belakang soft-hard terus melesat diikuti Bezzecchi dan Martin di posisi kedua dan ketiga.

Nasib Quartararo memang benar-benar sial di MotoGP Belanda kali ini. Pada lap 13, ia kembali terjatuh lagi-lagi di Tikungan 5.

Jika pada insiden pertama ia mengalami lowside, maka di kecelakaan kedua ia kehilangan grip ban belakang hard sehingga terpelanting (highside). Kendati masih bisa berjalan, pembalap Prancis itu terlihat kesakitan.Bagi Quartararo, inilah kali pertama ia mengalami kecelakaan dari 11 balapan yang sudah digelar. Ini pula kali pertama El Diablo tidak mampu merebut poin di sebuah balapan.

Di lap 16, Espargaro naik ke P11 dan satu lap kemudian ke P10. Espargaro kemudian melibas Zarco dan Joan Mir (Suzuki Ecstar) sekaligus pada lap 16 untuk berada di P8.

Pada lap 17, White Flag muncul karena hujan mulai turun rintik-rintik di Assen. Seluruh tim pun mempersiapkan skenario flag-to-flag. Di saat yang sama, Vinales berhasil merangsek ke P3 diikuti Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing).

Espargaro yang memakai ban medium-hard terus menggila dengan naik ke P7 pada lap 19. Dua lap kemudian, Miller berhasil melibas Binder untuk P4. Sampai lap 21 itu, tidak ada pembalap yang mengganti motor dengan set-up basah.   

Hingga lima lap menjelang finis, posisi tiga besar masih ditempati Bagnaia, Bezzecchi, dan Vinales. Namun, Miller mulai mendekati Vinales untuk P3. Di lap terakhir, Espargaro secara fantastis berhasil melibas Binder dan Miller sekaligus untuk finis P4.

Namun, posisi podium tidak terusik sampai lomba berdurasi 26 lap tersebut berakhir. Bagi Francesco Bagnaia, ini kemenangan ketiga musim ini (setelah Spanyol dan Italia) atau yang ketujuh sepanjang kariernya di MotoGP sejak debut pada 2019.

Ini juga podium utama pertama Bagnaia di Assen di kelas premier. Sebelumnya, ia juga pernah memenangi GP Belanda pada 2016 (Moto3) dan  2018 (Moto2).

Bagi Ducati, ini kemenangan pertama mereka di kelas MotoGP di Assen sejak Casey Stoner melakukannya pada 2008. Menariknya, seperti Bagnaia, saat itu Stoner juga terlebih dulu merebut pole MotoGP Belanda.

Hasil finis P2 juga menjadi podium pertama bagi Marco Bezzecchi di kelas MotoGP mengingat 2022 ini musim perdananya di MotoGP.

Torehan di GP Belanda juga sangat berkesan bagi Maverick Vinales karena ini finis podium pertamanya dalam setahun. Menariknya, podium terakhir Vinales direbutnya saat finis P2 di MotoGP Belanda 2021, ketika masih membela tim pabrikan Yamaha. 

Selain Binder dan Quartararo, Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha MotoGP) dan Raul Fernandez (Tech3 KTM Factory Racing) juga tidak mampu finis (DNF) MotoGP Belanda.  

Setelah GP Belanda, para pembalap MotoGP akan menikmati libur musim panas sebulan lebih dan baru akan kembali turun di Sirkuit Silverstone, Inggris, 5-7 Agustus mendatang.

Hasil Balapan MotoGP Assen 2022







Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.