Tampil di balapan Jerez beresiko untuk kelangsungan karir Marquez ,Honda pun tunjuk Iker Lecuona jadi pembalap pengganti

Dalam sebuah konferensi pers  di Jerez,  Marc Marquez di MotoGP Spanyol  menyatakan Berkendara di Jerez berisiko mengakhiri karir nya  

Marc Marquez menegaskan itu adalah 'keputusan yang mudah' untuk mundur dari MotoGP Spanyol akhir pekan ini  setelah tiga tim medis yang berbeda menjelaskan risiko penyembuhannya di Jerez.

Marquez absen di event MotoGP ketiganya berturut-turut, ditambah tes pasca-balapan hari Senin, setelah dokter memperingatkan patah tulang pada metakarpal (ibu jari) kanan pertamanya dapat rusak kembali bahkan tanpa jatuh.

Juara dunia delapan kali itu mengalami cedera ketika ia kehilangan kendali atas Repsol Honda-nya di bawah pengereman pada pembuka musim Portimao pada 26 Maret, menyebabkan ia menyenggol   Jorge Martin dan kemudian membanting ke sisi Miguel Oliveira jatuh bersamanya.

Marquez menjalani operasi di Madrid keesokan harinya - yang terdiri dari 'pengurangan fraktur tertutup dan fiksasi internal… dengan dua sekrup' - dan telah absen dari MotoGP sejak saat itu.

Marc Marquez menyerang kekacauan penalti: "Saya tidak tahu mengapa mereka mengubahnya"

"Sayangnya, saya mencoba untuk pulih dalam empat minggu, tapi jujur ​​saja dokter dari awal mengatakan antara 6-8 minggu," kata Marquez berbicara di sirkuit Jerez, Kamis sore , 27 April 2023.

“Tapi saya sangat optimis dan mencoba semua yang saya bisa untuk lebih cepat dalam rehabilitasi dan membalap di sini di Grand Prix Spanyol.

“Sayangnya setelah CT scan hari Selasa, kami memeriksa tim medis Madrid dan mereka mengatakan bahwa itu terlalu berisiko. Kemudian mereka mengkonfirmasi ulang dengan Mayo Clinic [tempat Marquez menjalani operasi lengan tahun lalu] dan kami juga mengkonfirmasi ulang dengan Red Bull APC Center.

“Dengan keputusan bulat, mereka mengatakan itu adalah risiko yang sangat, sangat tinggi untuk menghancurkan operasi yang berjalan saat ini .

“Jadi karena alasan itu, saya memutuskan untuk tidak balapan di sini.”

Marquez menambahkan bahwa dia akan mempertaruhkan 'kerusakan' yang berpotensi mengakhiri karier bahkan jika dia tidak jatuh, hanya karena tekanan yang ditempatkan di tangan kanannya saat pengereman.

“Risiko utamanya bukan menabrak, tapi hanya dari tekanan stang 'kamu akan menghancurkan atau kamu akan merusak lagi [tulang]'. Terutama karena ini adalah retakan yang sangat kecil, tetapi retakan yang [mempengaruhi] stabilitas [ibu jari] dan ini adalah salah satu jari terpenting saat Anda mengerem.

“Masalahnya adalah jika saya cedera lagi, saran mereka kepada saya adalah akan ada kerusakan besar. Tidak hanya untuk tiga bulan lebih, tetapi juga untuk karir saya. Karena sekarang mereka bisa memperbaiki [patah tulang] dengan sangat baik. Mereka melakukan operasi yang sangat bagus.

“Tapi jika saya cedera lagi maka mungkin itu bisa menjadi akhir dari karir saya karena itu adalah jari yang sangat penting.

“Jadi karena alasan itu, itu adalah keputusan yang mudah. Ketika tiga tim medis mengatakan kepada Anda bahwa Anda akan cedera lagi jika Anda berkendara, itu adalah keputusan yang mudah. Apakah Anda berusia 30 tahun, 20 atau 15 tahun. Anda tidak bisa melawan dokter. Mereka adalah orang-orang profesional.”

Pebalap  dengan Nomor #93 saat ini memiliki tujuh poin kejuaraan dunia atas namanya, berkat posisi ketiga dalam balapan Portimao Sprint, dan 57 poin di belakang pemimpin gelar saat ini Marco Bezzecchi (VR46).

Situasi gelar bisa jauh lebih buruk seandainya juara bertahan Francesco Bagnaia tidak tumbang dalam dua grand prix terakhir, ketika pemain seperti Fabio Quartararo, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales juga mengalami kesalahan dan ketidakberuntungan.

Sementara Marquez menonton di rumah, Alex Rins dari LCR meraih kemenangan MotoGP pertama Honda sejak 2021 terakhir kali di COTA.

Marquez sekarang harus bergantung pada Rins dan rekan setim baru Mir untuk mengarahkan pengembangan RC213V selama tes pasca-balapan hari Senin di Jerez. Untuk tim pabrikan Honda sendiri, Managemen HRC memilih Iker Lecuona yang kini membela tim pabrikan Honda di kejuaraan world superbike untuk menggantikannya di MotoGP Jerez pekan ini.

“Penting untuk berada di atas motor dan sangat disayangkan kehilangan GP Argentina karena itu adalah sirkuit yang saya sukai. Lebih sulit lagi kehilangan GP Austin karena itu juga sirkuit yang saya sukai. Dan bahkan lebih sulit untuk kalah. salah satu GP terpenting bagi semua sponsor dan bagi pebalap Spanyol," aku Marquez.

“Tapi selain itu kami memiliki tes hari Senin di mana saya tidak akan dapat membantu Honda di lintasan, yang merupakan hal terpenting. Tapi mereka juga memiliki dua pembalap bagus, Mir dan Rins, yang dapat melanjutkan pekerjaan dan balapan. proyek. Target utama sekarang adalah mencoba berkendara di Le Mans… dan [kemudian] saya dapat terus membantu proyek tersebut."

Jika Marquez kembali ke Le Mans pada 14-16 Mei, 592 poin akan tetap tersedia dari 16 putaran tersisa.

Sumber: Crash.net